Sabtu, 05 April 2014

Kisah Inspiratif – Masalah Justru Akan Membuat Kita Menjadi Pribadi Yang Tangguh



Bola itu menggelinding di bawah meja. Si anak lalu berkata kepada ayahnya, “Pa….tolong ambilkan olaku!” pinta si anak. Lalu si ayah berkata, “Ambil sendiri Sayang, kan cuma di bawah meja”. Namun si anak tidak menurut, dan sambil mendekati ayahnya, si anak kemudian berkata, “akut Pa!”. “Lho takut apa?” tanya ayahnya dengan heran.

Sang ayah menjadi heran mengapa anaknya jadi begitu takut untuk mengambil bola yang ada di bawah meja. Ternyata, si anak takut jika kepalanya terbentur meja, karena selama ini orang tuanya terlalu melindunginya, selalu mengembalikan apa saja yang ia butuhkan dan tidak mengijinkan si anak untuk mengalami kesulitan dan mengambil sebuah resiko. Orang tuanya tidak mau mengijinkan si anak untuk menghadapi masalah dan melatihnya untuk menyelesaikan masalahnya. Hasilnya adalah, si anak menjadi takut untuk mengambil bola di bbawah meja. Setelah kejadian tersebut, orang tuanya mulai membiarkan si anak untuk mendapatkan masalah, bahkan justru “menciptakan” masalah bagi si anak.

Dan benar saja, saat mulai berlatih, beberapa kali kepalanya membentur meja dan ia mulai menangis, tetapi itu kemudian melatihnya mengetahui cara mengambil bola di bawah meja tanpa terbentur. Akhirnya, si anak bukan saja tidak takut lagi mengambil bola di bawah meja, melainkan juga bisa mengambil bola tanpa mengalami benturan di kepalanya.

Kenyamanan akan menghasilkan pribadi yang lemah, sedangkan tantangan akan menghasilkan pribadi yang lebih kuat. Keadaan yang sulit akan menghasilkan orang yang ulet. Masalah akan menghasilkan orang yang pantang menyerah. Di bawah ini ada beberapa kisah orang yang sebelumnya bisa dikatakan “tidak dianggap” namun karena meghadapi berbagai tantangan yang keras justru terbentuk menjadi pribadi yang hebat dan tangguh.

Sebut saja ia adalah orang yang dilahirkan dari keluarga besar, anak ke-20 dari 22 bersaudara. Ia terlahir premature dan mempunyai harapan hidup yang tipis. Saat menginjak usia empat tahun, ia mengalami serangan penyakit radang paru-paru dan demam scarlet yang menyebabkan kaki kirinya lumpuh. Menurut dokter, ia tidak mungkin dapat berjalan lagi, apalagi harus berlari. Namun semua masalah tersebut justru membuat ia terus berjuang keras dan akhirnya berhasil merebut tiga medali emas dalam olimpiade cabang lari. Ia adalah Wilma Rudolph.

Sebut saja ia adalah orang yang menurut gurunya “terlalu lamban” dan sulit diatur sehingga ibunya harus menarik ia dari sekolah dan mengajarnya sendiri di rumah. Ia sudah melakukan eksperimen sebanyak 2000 kali dan belum berhasil. Namun setiap masalah tersebut membuat ia terus berjuang sehingga berhasil menciptakan sebuah bola lampu dan menghasilkan 1300 penemuan serta disebut sebagai penemu terbesar. Ia adalah Thomas A. Edison.

Sebut saja ia adalah orang yang lumpuh pada usia 39 tahun akibat penyakit polio. Namun “badai” tersebut justru membuat ia terus berjuang sehingga akhirnya ia terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat sebanyak empat kali dan menjadi salah satu pemimpin Amerika yang paling dicintai dan berpengaruh. Ia adalah Franklin D. Roosevelt.

Tingkat kehebatan Anda adalah setinggi tantangan yang Anda hadapi. Pergumulan, kesulitan dan kesakitan akan menghasilkan “mutiara” di dalam hidup Anda. Hal yang paling berharga bukanlah apa yang Anda capai, melainkan menjadi siapa Anda dengan pencapaian itu.

Dikutip dari : Buku Berjalan di Atas Badai

5 komentar: