Rabu, 12 Maret 2014

Penguasaan diri - Empat Hal yang Harus Dikuasai Untuk Menjadi Pribadi yang Berkenan Kepada Tuhan

Shalom sobat sekalian, malam hari ini agenda kami adalah menghadiri ibadah komsel Persetia di rumah Bp. Petrus Beni. Ibadah komsel ini dihadiri oleh 7 keluarga termasuk tuan rumah. Ibadah kami mulai pukul 19.30 dengan menaikkan puji-pujian yang dilanjutkan dengan kesaksian dari Bp. Yusak yang baru saja sembuh dari sakit.

Masuk ke bagian firman, kami dilayani oleh Bp. Edy Widodo yang datang sebagai undangan untuk menyampaikan kebenaran firman Tuhan kepada kami semua. Beliau menyampaikan firman mengenai "Penguasaan diri" agar kita bisa menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik di masa akhir jaman. Nah, apa sajakah hal-hal yang harus bisa kita kendalikan tersebut? Ada empat hal yang seharusnya bisa kendalikan yaitu

  1. Kendalikan mulut dan perut. Yang dimaksud disini adalah bahwa kita harus mampu menguasai keinginan untuk makan+minum yang berlebihan, yang dapat membahayakan kesehatan kita semua. Karena jika kita tidak mampu menguasai diri kita terhadap makanan, maka yang terjadi justru akan menimbulkan berbagai macam gangguan penyakit. Dan jika terjadi sesuatu pada diri kita, tentu akan berdampak pada orang-orang terdekat kita, seperti istri, suami dan anak.
  2. Kendalikan kebutuhan biologis. Yang dimaksud disini tidak lain adalah kebutuhan seksual. Pada akhir zaman saat ini iblis bekerja dengan luar biasa untuk mengekploitasi salah satu kelemahan terbesar manusia ini. Sudah sangat sering kita dengar rumah tangga yang hancur akibat suami istri tidak mampu menguasai kebutuhan biologisnya ini.
  3. Kendalikan kesenangan duniawi. Semua hal di dunia ini menyenangkan bagi kita, namun bisa membuat hati kita menjauh dari Tuhan, bisa kita kategorikan sebagai kesenangan duniawi.
  4. Kendalikan keinginan akan harta. Harta juga merupakan salah satu kelemahan terbesar bagi manusia. Bp. Edy memberikan suatu ilustrasi seperti ini, "Kita mungkin bisa bertahan dengan iman kita saat dipaksa untuk murtad dengan todongan pistol di kepala kita, tetapi kita justru bisa terjatuh dan murtad dari iman kita saat mendapatkan iming-iming harta yang berlimpah."
Selesai firman, masuk ke doa syafaat dan persembahan. Di  bagian penutup telah tersedia berkat jasmani yang disiapkan oleh Bu Lily, yaitu rawon spesial. Rawon buatan Bu Lily emang spesial, sangat cocok di lidah saya, akhirnya makan sampai kenyang (sampai lupa firman yang nomor 1 hehehe). Selesai makan, ngobrol-ngobrol sebentar lalu kami semua mulai berpamitan pulang ke rumah masing-masing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar